Kesempatan kali ini kami akan berbagi tentang Cara Top Up Pinjaman Di Pegadaian Online. Untuk anda yang ingin tahu langkah detailnya, bisa menyimak ulasan ini hingga tuntas.
Pada postingan sebelumnya, kami sempat membahas tentang Cara Top Up Pinjaman di Pegadaian. Dan disitu, sudah dijelaskan secara lengkap prosedur offline dan juga online.
Sehingga anda bisa memilih salah satu agar bisa mengajukan proses top up atau menambah pinjaman yang sudah ada. Dengan begitu, anda bisa menggunakan dana yang cair untuk kebutuhan lebih lanjut.
Yang menjadi poin pertanyaan disini ialah, bagaimana sih cara dan prosedur pengajuan top up pinjaman online di Pegadaian? Agar informasi yang anda peroleh tidak setengah-setengah, ada baiknya menyimak ulasan ini hingga selesai.
Cara Top Up Pinjaman Di Pegadaian Online
Guna mengimbangi perkembangan zaman yang sudh serba digital seperti sekarang. Pihak Pegadaian pun memberikan layanan mereka secara daring atau online.
Bahkan anda bisa mengajukan atau membayar cicilan angsuran secara online. Nah untuk mengajukan top up pinjaman online di Pegadaian, anda membutuhkan bantuan aplikasi yang bernama Pegadaian Digital atau yang juga dikenal dengan PDS.
Sebelumnya anda sudah mendaftar dan mempunyai akun disana. Untuk langkah dan tahapan yang bisa dilakukan ialah :
- Unduh dan pasang aplikasi PDS di smartphone anda.
- Buka dan login pada aplikasi Pegadaian Digita tersebut.
- Di halaman utama, pilih akses menu gadai dan nantinya akan muncul sisa limit pinjaman di bagian atas.
- Lanjut dengan memilih menu Tambahkan Pinjaman. Baru setelah itu akan ditampilkan portofolio kredit beserta jumlah pinjaman yang bisa ditambahkan untuk proses Minta Tambah Kredit (MT).
- Pilih nomor KCA beserta dengan besar nominal pinjaman sesuai kebutuhan.
- Beriktunya pilih metode pencairan dana (bisa G-cash atau rekening lain yang sudah anda daftarkan). Lanjutkan transaksi tersebut degan memasukkan PIN (untuk nomor rekening) atau kode OTP (untuk G-cash).
- Terakhir anda hanya perlu menunggu hingga proses selesai dan menerima nota transaksi elektronik melalui email teregistrasi di aplikasi Pegadaian Digital. Otomatis sistem akan langsung memperbarui besar uang pinjaman, tenor atau jangka waktu kerdit, sekaligus sisa limit baru.
Pemaparan cara menambah pinjaman online di Pegadaian di atas bisa anda lakukan melalui aplikasi Pegadaian digital.
Secara dasar, langkah dan cara yang dilakukan hampir sama dengan datang langsung ka kentor cabang. Akan tetapi cara online dianggap lebih praktis dan efisien lantaran bisa dilakukan dengan hanya memanfaatkan ponsel pintar dan dilakukan dari rumah saja.
Sedangkan untuk sejumlah biaya yang harus dibayarkan saat mengajukan top up. Ialah mencakup sewa modal, asuransi KCA, transfer antar bank, sekaligus biaya administrasi pinjaman baru. Jumlahnya pun bisa berbed sesuai dengan berapa nominal pinjaman sebelumnya dan saat ini.
Syarat Top Up Pinjaman di Pegadaian
Sama halnya saat hendak mengajukan pembiayaan awal, melakukan top up di Pegadaian pun membutuhkan sejumlah syarat yang terbilang wajib untuk dipenuhi. Tujunnya agar saat mengajukan layanan yang dimaksud, bisa segera disetujui oleh pihak Pegadaian.
Salah satu syarat yang paling mendasar ialah sedang memiiki pinjaman di tempat tersebut serta riwayat angsuran sebelumnya berjalan dengan baik atau tidak mengalami keterlambatan.
Terlepas dari itu, limit kredit tambahan yang diajukan juga harus sesuai dengan nilai barang jaminan yang ditawarkan.
Lahirnya layanan top up pinjaman yang ditawarkan Pegadaian merupakan dampak dari harga emas yang semakin tinggi. Sehingga secara tidak langsung, nasabah bisa menambah jumlah hutang tnp harus memberikan jaminan lain sebagai aset yang diagunkan.
Pertanyaannya, apa saja syarat yang dibutuhkan untuk menambah pinjaman di Pegadaian? Simak daftar di bawah ini :
- Kartu Identitas (e-KTP) beserta surat gadai yang masih aktif atau Kredit Cepat Aman (KCA) yang belum masuk jatuh tempo.
- Mempunyai riwayat pembayaran angsuran yang baik atau tidak pernah menunggak sebelumnya, serta masih ada sisa limit yang belum semuanya dipergunakan.
- Nasabah bersedia jika memang diminta untuk membayar biaya administrasi, sewa, dan lain-lain.
- Sudah melakukan aktivasi finansial dan G-cash.
- Ada peningkatan taksiran pada nilai barang jaminan akibat kenaikan STL.
- Bersedia mengikuti pembulatan uang pinjaman sesuai aturan yang berlaku.
- Barang jaminan merupakan barang rubrik kantong (entah itu top up pinjaman melalui aplikasi ataupun langsung di kantor Pegadaian), bukan merupakan jaminan KCA bermasalah.
- Melakukan top up pinjaman bisa disesuaikan dengan biaya sewa modal, transaksi, dan biaya administrasi.
- Pinjaman baru tidak bisa atau tidak boleh melebihi plafon maksimum terhadap appraisal.
- Maksimal nominal transfer ke ban terdaftar ialah sebesar RP 10 juta per transaksi. Berlaku juga jika melakukan melalui aplikasi PDS. Sedangkan untuk maksimal pencairan CIF dalam sehari ialah sebesar RP 30 juta atau disesuaikan dengan ketentuan pihak Pegadaian.
Tambahan!!!
Daftar di atas merupakan syarat dan ketentuan yang harus anda penuhi ketika akan melakukan top up pinjaman di Pegadaian. Jadi sebelum mengajukan top up tersebut, akan lebih baik melengkapinya terlebih dahulu.
Tips Mengajukan Top Up Pinjaman Di Pegadaian
Meski terbilang mudah dan bisa dilakukan dengan cara online. Namun ada beberapa poin yang tentunya harus anda perhatikan.
Tujuannya tidak lain agar prosedur yang anda jalankan tidak salah. Selain itu, anda juga harus melengkapi sejumlah syarat yang diminta. Sehingga pengajuan yang anda lakukan bisa segera diproses.
Sekedar untuk tambahan referensi, berikut beberapa tips yang mungkin perlu anda perhatikan dengan benar :
- Pertama, pastikan anda sudah memasang aplikasi Pegadaian Digital (PDS) di ponsel. Selanjutnya daftar atau membuat akun untuk bisa login disana.
- Kedua, pehatikan jumlah limit top up yang anda ajukan. Umumnya limit ini ditentukan dengan nilai aset yang diagunkan. Jangan sampai limit yang anda ajukan melebihi nilai aset tersebut.
- Ketiga mengaktifkan aplikasi finansial dan G-cash di aplikasi PDS.
- Terakhir, melengkapi semua kelengkapan data yang diminta oleh pihak Pegadaian. Data yang dimaksud disini ialah berupa syarat dan kelengkapan lainnya.
Kesimpulan
Jika anda memang sudah lama menjadi debitur di Pegadaian, mungkin informasi yang kami sampaikan di atas sudah tidak begitu dibutuhkan.
Dimana informasi yang lebih jelas bisa ditanyakan langsung pada petugas Pegadaian yang melayani anda. Selanjutnya, anda hanya perlu mengikuti semua tahap yang diarahkan oleh petugas.
Dan jika diambil kesimpulan dari rincian di atas, proses pengajuan top up pinjaman via online di Pegadaian sangatlah mudah.
Bahkan karena prosesnya dilakukan secara daring, tentu waktu yang dibutuhkan juga relatif cepat. Sehingga anda bisa menghemat waktu untuk kepentingan yang lain.
Mungkin hanya itu saja informasi yang bisa kami sampaikan. Semoga apa yang kami tulis disini bisa membantu dan menjadi tambahan referensi bagi yang membutuhkan.
Jika anda ingin gadai bpkb atau sertifikat rumah namun bingung memilih tempat terbaik, solusinya bisa dengan menghubungi whatsapp kami ⇒DISINI.
Mendedikasikan diri dalam dunia finansial baik mengenai kredit, gadai, asuransi dan investasi.