Bagaimana sih Cara Top Up Pinjaman KTA DBS? Nah untuk anda yang ingin tahu jawaban lebih lengkap, bisa menyimak dulu ulasan berikut hingga tuntas.
Pada postingan sebelumnya, kami sempat membahas tentang Cara Top Up Pinjaman DBS. Dimana dari segi isi dan poin-poin didalamnya, tidaklah berbeda jauh.
Sekedar untuk tambahan informasi, pengajuan top up limit DBS harus dilakukan oleh pemegang KTA. Dan umumnya pihak bank menetapkan syarat kenaikan limit untuk masa keanggotaan minimal 6 bulan.
Sebab jika anda masih tergolong pemegang KTA baru. Maka otomatis akan sangat sulit atau bahkan tidak bisa melakukan pengajuan top up limit di bank DBS.
Agar anda tidak hanya menerka-nerka, mungkin bisa membaca sejumlah informasi yang sudah kami rangkum di bawah ini.
Baca juga : Ingin Gadai BPKB Tanpa Survey? Kunjungi 14 Lembaga Ini
Batas Maksimal Top Up & Lama Proses Persetujuan Top Up Limit
Masih terkait dengan Cara Top Up Pinjaman DBS, ada sejumlah batasan maksimal yang bisa anda ajukan. Berapa sih kenaikan limit KTA yang bisa diajukan?
Secara umum, pihak bank akan menetapkan paling tinggi hingga 100% dari limit sebelumnya. Contoh yang paling sederhana ialah jika limit sekarang Rp 5 juta, maka limit baru paling tinggi Rp 10 juta.
Sedangkan untuk durasi atau lamanya proses persetujuan limit tergantung dengan kelengkapan dokumen persyaratan yang diminta.
Umumnya pihak bank DBS akan memproses permohonan top up limit dalam waktu 1 hingga 2 minggu. Tapi tidak menutup kemungkinan akan lebih cepat.
Cara Top Up Pinjaman KTA DBS
Secara dasar, terlepas dari permohonan dari pemegang KTA. Bank DBS juga memberikan fasilitas kenaikan limit otomatis. Tentu fasilitas ini akan sangat menguntungkan bagi nasabah yang membutuhkan.
Poin yang sering dipertanyakan disini ialah, bagaimana sih cara menaikkan limit atau top up KTA DBS? Selengkapnya bisa anda simak di bawah ini.
Menghubungi Call Center DBS KTA
Cara termudah untuk yang ingin menyampaikan permohonan top up limit di DBS ialah dengan menelpon call center. Anda bisa menyampaikan permohonan dengan menyertakan informasi mencakup :
- No Pinjaman KTA
- Nomor identitas NIK KTP
- Jumlah kenaikan limit yang diajukan (diminta)
- Tanyakan persyaratan secara lengkap.
Syarat & Ketentuan Pengajuan Top Up KTA DBS
Setelah menghubungi layanan call center seperti yang kami jelaskan pada poin pertama, langkah berikutnya ialah menyiapkan sejumlah syarat yang diminta oleh bank DBS.
Syarat yang dimaksud pada dasarnya sangatlah sederhana, adapun diantaranya ialah :
- Dokumen bukti penghasilan (slip gaji atau surat keterangan penghasilan).
- Mengisi formulir pengajuan kenaikan limit.
- Dokumen Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) utnuk limit yang diajukan diatas Rp >50 juta.
- Pengajuan kenaikan limit tidak menerapkan biaya alias gratis.
Terlepas dari syarat tersebut, ada pula sejumlah ketentuan yang perlu anda perhatikan sebelum mengajukan top up limit. Ada pun ketentuan yang kami maksud ialah :
- Top up KTA DBS bisa dilakukan oleh nasabah yang sudah mengambil KTA selama minimal 6 bulan dengan maksimal kenaikan 100%.
- Proses akhir pengajuan kenaikan limit berdasar pada hasil analisis pihak bank dengan memperhatikan pendapatan terbaru yang dikirim oleh nasabah.
- Nasabah diwajibkan mengirim dokumen seperti formulir dan yang lain, dokumen penghasilan, NPWP, serta dokumen pelengkap lainnya.
Baca juga : Gadai BPKB Mobil Langsung Cair WOM Finance
Tips Mengajukan Top Up DBS
Seperti yang sudah kami sebutkan di atas, pengajuan kenaikan limit atau top up tidak bisa dilakukan oleh semua nasabah. Dalam hal ini, pemohon sudah memegang KTS DBS selama 6 bulan.
Pasalnya bank DBS akan melihat masa keanggotaan pemegang KTA. Bahkan poin ini juga menjadi bahan pertimbangan disetujui atau tidaknya permohonan kenaikan limit.
Saat ini pihak bank menetapkan minimum KTA 6 bulan untuk bisa mengajukan permohonan kenaikan limit. Dibawah itu, maka permohonan akan ditolak.
Selain ketentuan minimum KTA 6 bulan, pemohon juga tidak mempunyai tunggakan atau gagal bayar selama memegang KTA DBS.
Jika anda mempunyai tunggakan tagihan KTA, maka sudah jelas bahwa permohonan limit akan ditolak. Terlebih anda selaku nasabah sudah pernah gagal bayar.
Jadi sangat penting untuk memperhatikan bahwa anda tidak mempunyai tunggakan ketika hendak mengajukan kenaikan limit KTA.
Meski saat pengajuan statusnya Current alias tidak ada tunggakan. Akan tetapi pihak bank akan melihat catatan pembayaran sebelum itu.
Apabila anda sering telat bayar tagihan. Apalagi hingga terlambat di atas 30 hari, maka kemungkinan besar pihak bank akan menolak permohonan kenaikan limit anda.
Bahkan selain itu catatan di BI checking (SLIK) juga menjadi bahan pertimbangan pihak bank. Dengan melihat SLIK, maka pihak bank akan tahu status kredit di lembaga pembiayaan lain di luar DBS.
Top Up KTA DBS Otomatis
Pihak bank DBS juga memberikan tawaran top up limit secara otomatis. Yang artinya, pemegang KTA tidak perlu mengajukan sebab pihak bank yang langsung menawarkan kenaikan limit.
Untuk keputusan naik limit otomatis masih tergntung dengan kebijakan pihak bank. Jadi, anda tidak bisa memastikan kapan waktu kenaikan limit akan diperoleh.
Akan tetapi, jika pembayaran KTA bagus. Maka pihak bank akan lebih cenderung menaikkan limit tanpa kita ajukan sekalipun.
Masuk Hitungan Bank DBS
Salah satu poin yang dilihat oleh para analis kredit bank DBS ialah apakah nasabah mempunyai penghasilan sekaligus penghasilan yang dimaksud cukup untuk membayar angsuran KTA.
Formula paling standar dari bank ialah maksimum 30% dari penghasilan bulanan untuk membayar semua kewajiban per bulan.
Perhitungan beban hutang diambil dari akumulasi semua kewajiban kredit konsumsi. Mulai dari kartu kredit, PL konvensional dan syariah, kredit endaraan, KPR, dan yang lainnya.
Tentu informasi ini diambil dari calon debitur baik itu menurut dari internal bank ataupun eksternal seperti BI checking atau SLIK.
Adapun kewajiban bulanan yang dihitung mengikuti sejumlah ketentuan berikut :
- Fasilitas cicilan tetap (flat) yang dihitung dari cicilan bulanan.
- Kartu kredit mengammbil 10% dari baki debet
- KTA akan disetujui menurut pada perhitungan cicilan bulanan KTA yang akan disetujui.
Baca juga : 4 Tempat Gadai BPKB Mobil Bunga Rendah Tanpa Survey
Penutup
Mengambil kesimpulan dari sejumlah ulasan di atas. Ada sejumah poin yang sangat penting dan perlu anda perhatikan sebelum mengajukan Top UP KTA DBS. Beberapa diantaranya ialah :
- Minimal sudah aktif dan memegang KTA selama 6 bulan.
- Mempunyai catatan kredit yang baik (internal bank dan eksternal slik/bi checking).
- Berpenghasilan sesuai dengan ketentuan pihak bank DBS.
- Memenuhi syarat untuk mengajukan kenaikan limit KTA.
Dengan memperhatikan informasi di atas, tentu anda bisa menilai sendiri terkait syarat, plafon atau limit, serta prosedur pengajuan top up KTA di Bank DBS.
Dimana jika dinilai secara singkat, Cara Top Up Pinjaman KTA DBS ini sangat mudah dilakukan asal sudah memenuhi kriteria persyaratan.
Mungkin hanya itu saja informasi yang bisa kami paparkan. Semoga bisa membantu dan berguna bagi yang membutuhkan.
Jika anda bingung dan membutuhkan pinjaman dalam waktu singkat, yuk segera hubungi whatsapp kami ⇒DISINI.
Mendedikasikan diri dalam dunia finansial baik mengenai kredit, gadai, asuransi dan investasi.