Daftar Pinjaman Dana BCA Lengkap ini pada dasarnya kami rangkum dari situs resmi bank terkait. Sehingga untuk penjelasan lebih detail, mungkin akan lebih afdol jika bertanya pada customer service atau pihak bank bca secara langsung.
Seperti yang kita ketahui, BCA merupakan salah satu lembaga perbankan ternama di Indonesia. Bahkan banyak diminati oleh masyarakat lantaran mempunyai banyak sekali produk pinjaman.
Dengan lengkapnya produk tersebut, maka bisa anda sesuaikan dengan kebutuhan ataupun kemampuan membayar angsuran. Untuk lebih jelasnya, akan lebih baik jika anda pelajari beberapa jenis pinjaman BCA yang paling diminati berikut.
Tidak bisa dipungkiri jika BCA menjadi salah satu bank yang tidak asing untuk sebagian orang. Selain kemudahan, ada beberapa hal yang menjadi alasan bagi kebanyakan orang untuk bergabung menjadi nasabahnya.
Pinjaman Dana BCA Lengkap
Dari beberapa produk pinjaman yang sudah disediakan oleh BCA, berikut daftar yang bisa pejari. Apa saja?
1. Kredit Tanpa Agunan (KTA) BCA
Menjadi produk yang paling laris, KTA BCA dikenal juga dengan sebutan personal loan. Pinjaman jenis ini tidak memerlukan agunan atau jaminan. Selain itu syarat yang diperlukan juga cukup mudah, tentu plafon pinjamannya pun terbilang menggiurkan.
Jika anda minat pada produk ini, tentu harus memperhatikan syarat yang diperlukan. Berikut syarat dan dokumen pengajuan :
- WNI dan WNA dengan usia minimal 21 tahun dan maksimal 55 tahun ketika pelunasan kredit.
- Minimal penghasilan Rp 3 juta dan mempunyai kartu kredit BCA dengan masa keanggotaan aktif minimal 1 tahun.
- Fotokopi KTP (WNI) atau KITAS (WNA)
- Fotokopi NPWP dan Slip gaji
- Fotokopi buku tabungan 3 bulan terakhir
- Fotokopi Akta Pendirian/SIUP (pengusaha)
2. BCA KPR Refinancing
Plafon pinjaman pada prpduk ini bisa lebih dari Rp100 juta, bahkan masa tenor pinjaman pun mencapai hingga 20 tahun. Dikarenakan plafon pinjaman lebih besar, tentu pinjaman ini memerlukan agunan berupa sertifikat rumah atau tanah.
Syarat dan dokumen pengajuan tidak berbeda dengan KTA BCA, yang menjadi pembeda hanyalan dari usia maksimal hingga 60 tahun serta disertai dokumen penjaminan.
3. Kredit Pemilikan Rumah (KPR)
Sedikit berbeda dengan BCA KPR Refinancing, KPR BCA ini ditujukan bagi anda yang ingin mempunyai hunian pribadi. Baik itu rumah baru ataupun bekas.
Angsuran pada produk ini sangat ringan dengan suku bunga rendah. Terlebih lagi, anda akan terbebas dari penalti.
4. Kredit Pemilikan Apartemen
Bank BCA juga mempunyai kredit pemilikan apartemen sebagai pendamping dari kredit pemilikan rumah. Produk ini dikenal dengan nama KPA yang ditujukan untuk masyarakat perkotaan.
Dengan mengajukan KPA BCA, maka anda bisa memperoleh hunian apartemen baru ataupun bekas dengan cicilan ringan. Dalam hal ini, pembiayaan dana KPA maksimal 70% dari harga properti dengan masa pencairan dana maksimal 7 hari kerja.
Sedangkan untuk tenor mencapai hingga 20 tahun. Akan tetapi, syarat yang harus diperhatikan ialah anda harus mempunyai penghasilan minimal Rp 4 juta setiap bulannya.
5. Kredit Kendaraan Bermotor
Pembiayaan kredit kendaraan bermotor atau yang lebih dikenal dengan KKB, merupakan bentuk pinjaman yang ditujukan pada individu yang ingin mempunyai kendaraan bermotor.
Untuk masa tenor cicilan, diberikan maksimal 5 tahun dengan penerapan suku bunga flat dan fix. Sehingga selama masa peminjaman, jumlah tidak akan berubah.
6. Kredit Sepeda Motor
Sedikit beda dengan kredit kendaraan bermotor yang memang secara khusus untuk mobil dan kendaraan besar. Kredit sepeda motor ini ditujukan untuk pembiayaan kendaraan doda dua (motor).
Kredit ini diberikan oleh PT. Central Santosa Finance (CSF) yang merupakan salah satu anak perusahaan BCA Finance.
7. Kredit Modal Kerja
Sedangkan untuk produk yang terakhir ialah kredit modal kerja. Pinjaman jenis ini diperuntukkan bagi UKM, baik berupa pedagang, petani, peternak, atau jenis usaha lainnya.
Produk ini mempunyai tujuan untuk meningkatkan penyediaan barang serta pembiayaan persediaan usaha yang sudah berjalan (usaha baru). Perbedaan KMK BCA dengan KUR BCA ialah besaran plafon yang lebih besar, lantaran bisa mencapai lebih dari Rp 100 juta.
Selain itu, persyaratan yang harus disiapkan pun sangat mudah. Sehingga bagi anda yang ingin mengembangkan bisnis, bisa terbantu untuk mengatasi masalah finansial.
Mendedikasikan diri dalam dunia finansial baik mengenai kredit, gadai, asuransi dan investasi.