Tidak banyak lembaga leasing atau perbankan yang menyediakan produk Pinjaman Gadai STNK. Hal tersebut dikarenakan STNK bukan merupakan surat berharga, melainkan hanya sebagai surat identitas yang menggambarkan pemilik yang sah dari kendaraan bermotor.
Salah satu lembaga yang menerima pinjaman gadai STNK ialah Pegadaian. Sehingga bisa menjadi alternatif bagi anda yang tengah terdesak dengan kebutuhan finansial. Baik itu untuk biaya kesehatan, pendidikan, bersifat konsumtif ataupun produktif.
Untuk jaman seperti sekarang ini, memperoleh pinjaman dana tunai sangatlah mudah. Sebab beberapa alternatif yang bisa dijadikan rujukan. Termasuk juga gadai STNK motor atau mobil di Pegadaian.
Sudah tidak asing jika Pegadaian merupakan lembaga keuangan yang menyediakan produk pinjaman dana tunai. Dengan hanya menggadaikan barang atau surat berhara, anda bisa memperoleh jumlah dana sesuai kebutuhan.
Umumnya, Pegadaian hanya menerima gadai barang berupa perhiasan emas, barang berharga, bahkan bpkb kendaraan yang dijadikan jaminan untuk pinjam uang.
Intinya, Pegadaian pun melakukan cara untuk menghindari adanya kerugian yang bisa dialami oleh pihak perusahaan. Dalam hal ini, STNK hanya berupa nama dan kadang bukan milik pribadi.
Perlu diketahui, sebelum anda mengajukan pinjaman dana tunai di Pegadaian dengan gadai STNK, harus menyertakan pula BPKB kendaraan. Dengan kata lain, pinjaman tidak bisa cair jika tanpa BPKB.
Pinjaman Gadai STNK
Untuk berlanjut pada proses pengajuan, sebelumnya anda harus paham dulu terkait dengan cara kerja dari lembaga BUMN tersebut. Ada beberapa produk yang disediakan oleh Pegadaian, yakni konvensional dan syariah.
1. Pegadaian Konvensional
Produk ini mempunyai cara kerja yang mewajibkan calon debitur untuk datang langsung pada kantor Pegadaian. Yakni dengan menunjukkan barang yang layak untuk digadaikan.
Pihak Pegadaian kemudian akan menaksir harga dari dari barang yang dijaminkan. Pada poin ini, akan ada penentuan seberapa besar uang pinjaman yang bisa anda cairkan.
Lebih lanjut, pihak Pegadaian akan memberikan tenggat waktu selama 4 bulan untuk mengembalikan dana pinjaman. Namun apabila sudah tiba saatnya belum cukup uang untuk membayar pinjaman, anda juga bisa memperpanjang tenor dengan membayar biaya operasional dengan jumlah yang sudah ditentukan. Kondisi ini juga diselaraskan dengan jaminan yang anda serahkan.
Terlepas dari penjelasan diatas, Pegadaian Konvensional juga menerapkan biaya jasa untuk besaran uang yang dipinjamkan. Jadi anda jangan kaget ketika uang yang diterima sudah tidak utuh.
2. Pegadaian Syariah
Tidak berbeda dengan produk Pegadaian Konvensional, baik proses dan waktu yang diberikan tidaklah berubah. Pembeda antar keduanya hanya biaya jasa yang diganti dengan biaya penitipan.
Kondisi ini lantaran anda sudah menitipkan barang yang dipakai sebagai jaminan. Apabila anda perbandingkan dengan bank, maka biaya penitipan tersebut bisa dianggap sebagai bunga.
Beberapa Tips Mengajukan Pinjaman Gadai STNK
Ada beberapa tips yang bisa anda lakukan sebelum meminjam dana di Pegadaian dengan menggunakan STNK. Berikut daftar lengkapnya.
1. Lakukan Perjanjian Kedua Belah Pihak
Yang pertana ualah melakukan perjanjian antar kedua belah pihak (anda dan Pegadaian). Perjanjian ini bertujuan untuk mengurangi risiko salah paham jika terjadi masalah tentan kondisi kendaraan atau STNK.
Lebih lanjut, perjanjian juga harus secara tertulis hitam diatas putih, dan menggunakan materai serta tanda tangan asli. Usahakan kedua belah pihak masing-masing membawa saksi.
2. Membuat Salinan Dokumen Syarat
Pada poin kedua ini anda bisa fotokopi STNK, BPKB, dan KTP, sehingga pihak Pegadaian bisa lebih mudah percaya dengan identitas anda. Terlebih untuk menghindari tindak pidana penipuan.
Bagaimana? Apa penjelasan diatas masih kurang? Hanya sebagai tambahan, keuntungan yang bisa diperoleh dari gadai STNK ialah pencairan dananya yang relatif cepat.
Dalam hal ini, anda bisa menggunakan dana tersebut untuk berbagai keperluan sehari-hari, baik yang bersifat produktif seperti tambahan modal, ataupun yang bersifat konsumtif untuk biaya kesehatan, pendidikan, dan lain-lainnya.
Keuntungan lain yang bisa didapat ialah penerapan suku bunga yang rendah. Hal ini juga bisa diperbandingkan dengan gadai barang di lembaga leasing ataupun perbankan.
Penting juga diketahui, langkah gadai STNK ini dianggap melanggar hukum jika stnk kendaraan yang digadaikan bukan milik sendiri atau sedang berada pada lembaga multifinance. Hal ini sesuai dengan undang-undang fidusia dan diancam hukuman pidana.
Mendedikasikan diri dalam dunia finansial baik mengenai kredit, gadai, asuransi dan investasi.